8. ORANG YANG TAKUT (Murid)

Bahan Murid

 

8. ORANG YANG TAKUT

 

 

Pendahuluan

 

Karena keadaan dunia yang bergejolak, manusia semakin tertekan dikarenakan bertambahnya permasalahan: kemerosotan ekonomi dan tekanan dalam pekerjaan, ditambah lagi ancaman nuklir dan perang, krisis internasional, kelaparan, gempa bumi, kejahatan dan rusaknya  hubungan antar manusia dll. Rasa aman dan ketakutan dalam hati manusia semakin besar.  Orang-orang yang mencari bantuan dokter jiwa terus meingkat.

 

Bacaan:

 

35. Pada hari itu juga saat magrib tiba, bersabdalah Isa kepada para pengikut-Nya, "Mari kita pergi ke seberang."

36. Para pengikut-Nya pun meninggalkan orang banyak itu lalu pergi dengan Isa, yang memang sudah berada di perahu. Ada juga perahu-perahu lain yang menyertai-Nya.

37. Kemudian turunlah angin ribut yang dahsyat. Ombak pun menghambur masuk ke dalam perahu, sampai-sampai perahu itu hampir penuh dengan air.

38. Pada waktu itu, Isa sedang tidur di buritan perahu dengan kepala di atas bantal. Lalu para pengikut-Nya membangunkan Dia dan berseru kepada-Nya, "Ya Guru, tidakkah Engkau peduli kalau kita binasa?"

39. Maka bangunlah Isa. Ia menghardik angin itu dan bersabda kepada danau, "Diam, tenanglah!" Angin pun berhenti dan danau itu menjadi teduh sekali.

40. Lalu sabda-Nya kepada mereka, "Mengapa kamu takut? Masihkah kamu belum percaya?"

41. Mereka menjadi sangat takut dan berkata seorang kepada lainnya, "Siapakah orang ini, sehingga angin dan danau pun menuruti perintah-Nya?"

 

Pembahasan :

 

1)     Sharingkan apa yang hari ini paling Anda kuatirkan, atau perkara apa terjadi yang paling ditakuti?

 

__________________________________________________________________

 

2)    Apa yang menjadi alasan utama yang membuat sebagian orang takut? Apa saja ketakutan yang sehat dan apa saja ketakutan yang tidak sehat? Tolong jelaskan?

 

__________________________________________________________________

 

3)    Apa akibat dari ketakutan ? (apa saja akibat yang sehat atau yang tidak sehat?)

 

__________________________________________________________________

 

4)    Bagaimana sebagian orang menyelesaikan ketakutan mereka? Menurut Anda, apakah hal ini bisa dipraktekkan?

 

__________________________________________________________________

 

5)    Dari bacaan di atas, di manakah  alasan ketakutan mereka ? Masuk akalkah ketakutan mereka? Jika anda adalah mereka, apa anda merasa takut ?

 

__________________________________________________________________

 

 

6)    Menurut Tuhan Isa, mengapa para murid ketakutan? Apakah masuk akal Tuhan menegur mereka demikian? Mengapa?

 

__________________________________________________________________

6.1    Coba pikirkan, perahu dahulu bagian mana yang lebih berat ? Apakah gampang masuk air dan tenggelam? Pada waktu itu, Tuhan Isa di kapal ada di posisi yang mana? Menurut anda, siapa yang paling bahaya?

 

_______________________________________________________________

 

6.2   Saat itu, Tuhan Isa sedang berbuat apa? Bagaimana dengan para murid? Menurut anda, kondisi siapa yang paling berbahaya, siapa yang seharusnya mendapat perhatian orang? Mengapa?

 

_______________________________________________________________

 

6.3   Sebelum peristiwa ini terjadi, Tuhan Isa di hadapan para murid pernah melakukan mujizat apa? (Lihat Markus 1 dan 2) Pengajaran apa yang pernah disampaikan? Jika anda pernah melihat apa yang dilakukanNya, mendengar apa yang dikatakan, sekarang sama seperti murid duduk satu kapal bersama Isa, bahkan menghadapi bahaya, apa anda takut seperti para murid? Mengapa?

 

_______________________________________________________________

 

6.4   Bagaimana Dia menghilangkan ketakutan manusia?

 

_______________________________________________________________

 

7)    Coba pikirkan bagaimana cara para murid menghilangkan rasa takut? Pernahkah anda mengalaminya? Tolong sharingkan!

 

__________________________________________________________________

 

Saat manusia mengenal Allah yang Maha kuasa, penguasa alam semesta adalah Juru selamatnya bahkan adalah Allah Bapanya, walaupun masih tetap tinggal dalam situasi yang sulit dan menderita, tetapi di dalam hatinya ada damai sejahtera. Karena Tuhan berkata kepada kita ”Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya kamu beroleh damai sejahtera dalam Aku. Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia."(Yoh 16:33)

 

 

No comments: